Jenis-Jenis Handicap

Jenis-Jenis Handicap perlu diketahui oleh seseorang yang sangat suka dengan pertandingan sepak bola secara online. Handicap atau vooran ini sering kali membuat penggemar bola bingung terkait arti, jenis, bahkan cara hitungnya. Dalam artikel ini, RekanBola akan mengupasnya secara detail sehingga anda semua paham seluk beluk dari handicap bola.

Berdasarkan jenisnya, handicap terdiri dari 2 yaitu Europe Handicap dan Asian Handicap. Tetapi sebelum membahas lebih lanjut tentang jenis-jenisnya, perlu anda simak dahulu apa pengertian dari Handicap.

Apa itu Handicap Bola?

Handicap merupakan istilah yang mengacu pada pertandingan antar dua tim yang dianggap tidak seimbang agar menghasilkan pertandingan yang lebih adil.

Dari definisinya, kita tentu telah mengetahui tujuan utama dari adanya handicap bola yaitu menyeimbangkan kekuatan dari ke dua tim yang sedang bertanding dari sisi perlagaan. Hal ini termasuk lumrah dalam pertandingan sepak bola karena setiap tim pasti memiliki kekuatan yang berbeda-beda.

Contohnya, terdapat pertandingan antara Juventus vs Bologna. Menurut penelitian anda, bukankah kemungkinan menang dari kedua tim tersebut berada di tangan Juventus? Nah, dalam pertandingan ini kita dapat melihat bahwa ke dua tim memiliki kekuatan yang berbeda sehingga tidak adil.

Untuk menyeimbangkan pertandingan tersebut maka diberikan voor atau kei kepada tim yang dianggap lebih lemah. Ketidakseimbangan inilah yang dimaksud dengan Handicap. Setiap tim yang dianggap lebih lemah akan menerima voor atau kei dari lawannya. Vooran ini disimbolkan dengan lambang + dan – (positif dan negatif).

Misalkan Bologna menerima voor sebesar 1, akan dituliskan sebagai Juventus vs Bologna +1 atau Juventus -1 vs Bologna. Secara teoritis, sebelum pertandingan dimulai, skor dari Bologna sudah unggul 1 dari Juventus. Dengan contoh ini, kita dapat membayangkan langsung fungsi dari Handicap bola.

Untuk lebih mengerti, anda bisa membaca scroll lebih lanjut di bawah terkait cara menghitung handicap bola.

Bagaimana? Apakah anda sudah paham handicap artinya apa? Kalau sudah, mari kita lanjut pembahasan jenis-jenis handicap yang perlu anda ketahui.

European Handicap (Handicap Eropa)

Jenis handicap yang akan kita bahas pertama adalah European Handicap yang di mana seseorang hanya memilih opsi home (turan rumah), draw (seri), atau away (tandang). Handicap Eropa merupakan jenis yang paling gampang dilakukan karena anda hanya perlu memilih satu di antara 3 opsi tersebut.

Perlu diketahui, masing-masing pilihan telah ada perkiraan odds nya tersendiri. Pada umumnya, pilihan pada tim yang dianggap lebih unggul akan mendapatkan hasil kemenangan yang lebih sedikit. Sedangkan untuk opsi klub yang dinilai lebih lemah, biasanya hasil kemenangan jauh lebih besar.

Asian Handicap (Handicap Asia)

Secara global, handicap Asia merupakan jenis handicap yang paling disukai dan dikenal oleh masyarakat luas di dunia. Pasaran Asian Handicap memiliki nilai voor seperti 0,25, 0,5, 1, 1,25, 1,5, 2 dan seterusnya. Dengan berbagai opsi handicap yang tersedia, anda memiliki pilihan yang lebih banyak dalam memilih klub. Ini memberikan fleksibilitas dalam memilih cara bermain yang sesuai dengan strategi dan penilaian mereka karena setiap pilihan ada plus dan minusnya.

Asian Handicap memberikan peluang yang lebih seimbang bagi kedua tim dalam pertandingan yang terlihat sangat tidak seimbang. Ini membuat pilihan anda menjadi lebih menarik karena peluang kemenangan tim yang dianggap kurang unggul menjadi lebih tinggi.

Hadirnya berbagai opsi handicap yang tersedia, memungkinkan opsi pilihan yang lebih bervariasi dalam menentukannya. Ini memberikan fleksibilitas dalam memilih cara bermain yang sesuai dengan strategi dan penilaian mereka karena setiap pilihan ada plus dan minusnya.

Dengan adanya handicap Asia, ketika suatu pertandingan dinyatakan seri tetap saja terdapat kemenangan dan kekalahan sesuai dengan voor yang ditetapkan kecuali voornya 0.

Itulah jenis-jenis handicap bola yang ada untuk sekarang ini. Kesimpulannya, jenis Asian Handicap lebih banyak dimainkan pemain bahkan dari benua Eropa, Amerika, dan Australia.

Membaca Pasaran dan Menghitung Handicap Bola Lengkap Dengan Contoh

Seperti yang telah kita bahas sebelumnya, Asian Handicap memiliki beberapa nilai voor. Untuk lebih memahaminya, kami telah memberikan beberapa contoh jenis-jenis Handicap ke dalam pertandingan agar lebih mudah dimengerti. Berikut rinciannya:

Handicap 0

Handicap 0 artinya tidak ada voor antar ke dua tim (imbang). Anda akan menang apabila anda memilih tim yang berhasil memenangkan pertandingan. Sebaliknya kalau tim tersebut kalah, anda juga ikut kalah. Bagaimana jika seri? Maka tidak ada menang maupun kalah. Jenis handicap 0 paling gampang dimainkan sebab seperti kompetisi pada umumnya.

Handicap 0.25 (Voor 1/4)

Handicap 0.25 artinya memberikan poin senilai 1/4 kepada lawan. Lantas, voor 1/4 harus menang berapa? Voor 1/4 menang apabila selisih 1 gol.

Contohnya: Everton -1/4 vs Wolverhampton, di sini anda memasang Everton, maka:

Everton 1 – 0 Wolvehampton = menang full
Everton 0 – 0 Wolvehampton = kalah setengah
Everton 0 – 1 Wolvehampton = kalah

Handicap 0.5 (Voor 1/2)

Handicap 0.5 artinya memberikan poin senilai 1/2 kepada lawan. Voor 0.5 harus menang berapa? Voor 0.5 menang apabila selisih 1 gol.

Contohnya: Roma -1/2 vs Verona, kemudian anda memegang Roma, maka:

Roma 1 – 0 Verona = Menang
Roma 0 – 0 Verona = Kalah

Handicap 0.75 (Voor 3/4)

Handicap 0.75 atau 3/4 artinya memberikan poin senilai 3/4 kepada lawan. Voor 0.75 harus menang berapa? Voor 0.75 dinyatakan menang apabila selisih 2 gol.

Contohnya: Freiburg -3/4 vs Werder Bremen, anda memegang Freiburg, maka:

Freiburg 2 – 0 Werder Bremen = menang
Freiburg 1 – 0 Werder Bremen = menang setengah
Freiburg 0 – 0 Werder Bremen = kalah

Handicap 1 (Voor 1.0)

Handicap 1 artinya memberikan poin senilai 1 kepada lawan. Voor 1 harus menang berapa? Voor 1 dinyatakan menang apabila terdapat selisih 2 gol.

Contohnya: PSG -1 vs Lens, dan anda memegang PSG, maka:

PSG 2 – 0 Lens = menang
PSG 1 – 0 Lens = draw (uang kembali)
PSG 0 – 0 Lens = kalah

Handicap 1.15 – 1.25 (Voor 1 1/4)

Handicap 1.15 – 1.25 artinya memberikan poin senilai 1 1/4 kepada lawan. Voor 1 1/4 harus menang berapa? Voor 1 1/4 dinyatakan menang apabila terjadi selisih 2 gol.

Contohnya: Rennes -1.1/4 vs Le Havre, di sini anda memegang Rennes, maka:

Rennes 2 – 0 Le Havre = menang
Rennes 1 – 0 Le Havre = kalah setengah
Rennes 0 – 0 Le Havre = kalah

Handicap 1.5 (Voor 1 1/2)

Handicap 1.5 artinya memberikan poin senilai 1 1/2 kepada lawan. Voor 1.5 harus menang berapa? Voor 1.5 menang jika terdapat selisih 2 gol.

Contohnya: Napoli -1 1/2 vs Sassuolo, dan anda memegang Napoli, maka:

Napoli 2 – 0 Sassuolo = menang
Napoli 1 – 0 Sassuolo = kalah

Handicap 1.75 (Voor 1 3/4)

Handicap 1.75 artinya memberikan poin senilai 1 3/4 kepada lawan. Voor 1.75 harus menang berapa? Voor 1.75 menang apabila skor selisih 3 gol.

Contohnya: Arsenal -1.3/4 vs Fulham, dan anda memilih Arsenal, maka:

Arsenal 3 – 0 Fulham = menang
Arsenal 2 – 0 Fulham = menang setengah
Arsenal 1 – 0 Fulham = kalah

Handicap 2 (Voor 2.0)

Handicap 2 artinya memberikan poin senilai 2 kepada lawan. Voor 2 harus menang berapa? Voor 2 dinyatakan menang apabila skor selisih 3 gol.

Contohnya: Urawa Reds -2 vs LeeMan, di sini anda memilih Urawa Reds, maka:

Urawa Reds 3 – 0 LeeMan = menang
Urawa Reds 2 – 0 LeeMan = draw (uang kembali)
Urawa Reds 1 – 0 LeeMan = kalah

Untuk handicap 2 ke atas seharusnya anda sudah paham karena bisa menggunaka patokan handicap bola di atas. Perlu diketahui, vooran bola tidak melebihi angka 4. Melihat adanya banyak pasaran handicap bola, tidak heran lagi kenapa Asian Handicap amat digemari hingga saat ini.

Semoga setelah anda membaca artikel RekanBola kali ini, anda telah paham tentang jenis-jenis handicap bola yang ada saat ini untuk menambah wawasan anda mengenai Handicap.